Berbagai buku obat-obatan yang diterbitkan pada abad ke-16 sudah mencantumkan buah anis bintang untuk terapi berbagai gangguan kesehatan. Termasuk nyeri lambung, perut kembung, sakit pinggang, kolik, muntah, dan kolera. Di beberapa negara lain, termasuk Amerika, anis bintang juga dimanfaatkan untuk mengatasi nyeri kram pada bayi dan nyeri lambung, kecemasan, dan sulit tidur.
—
ANIS bintang adalah sebutan untuk rempah yang memang berbentuk bintang. Nama lainnya yang dikenal masyarakat Indonesia adalah pekak atau kembang lawang. Termasuk jenis rempah yang populer, berbagai jenis masakan asli Indonesia menggunakannya sebagai bagian dari bumbu masak. Misalnya, sup sayuran, aneka masakan ayam, bubur, sajian kolak, hingga wedang jahe. Ada pula minuman wedang pekak yang mencampurkan cengkih ke dalamnya.
Tanaman asal bernama ilmiah Illicium verum dari suku Illiciaceae, dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama star anise atau Chinese star anise, dan dalam bahasa Tiongkok bernama ba jiao hui xiang. Bagian yang digunakan terutama adalah buah dan daun. Bentuk bintang buah tersusun atas 6–8 folikel. Ada satu biji pada masing-masing folikel.
Pemakaian buah itu terutama karena baunya yang spesifik. Bau tersebut berasal dari kandungan minyak asiri dengan komponen utama trans anethole dengan kadar mencapai 72–92 persen. Baunya manis seperti bau rempah akar manis, sedangkan rasanya mirip buah adas. Kandungan lain adalah senyawa flavonoid, seperti kaempferol dan kuersetin, shikimic acid, linoleic acid, stearic acid, dan myristic acid.
Apa saja keunggulan buah anis bintang untuk kesehatan? Anis bintang memang berasal dari Tiongkok dan sangat populer dalam sistem pengobatan tradisional negara itu. Buku Farmakope Tiongkok mencantumkan tanaman tersebut sebagai bahan obat yang diperhitungkan. Selain itu, Farmakope Eropa sudah mencantumkan buah dan minyak asiri anis bintang sebagai obat batuk dan spasmolitik (mengatasi kram).
Yang perlu diwaspadai adalah terdapatnya buah yang bentuknya mirip, yaitu dari tanaman Illicum anisatum atau disebut Japanese star anise. Biji buah itu mengandung anisatin, shikimin, dan shikimotoxin yang sangat toksik. Keracunannya menyebabkan gangguan pada saluran urine, ginjal, dan saluran cerna.
Antibakteri, Antijamur, Antioksidan, dan Antiradang
Berbagai penelitian sudah dilakukan untuk mempelajari bermacam hal menyangkut pemanfaatan buah anis bintang dan minyak kandungannya. Di antaranya, studi peneliti dari Saudi Arabia dan Tiongkok yang menarik untuk dikaji lebih lanjut. Uji aktivitas antibakteri menunjukkan kemampuan ekstrak dan minyak asiri dalam menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri.
Aktivitas antijamur minyak asiri anis bintang membuktikan khasiatnya dalam menghambat pertumbuhan berbagai jenis jamur. Salah satunya adalah hambatan terhadap jamur Aspergillus flavus yang sangat toksik bagi liver manusia. Racun yang dihasilkan jamur itu bisa mengakibatkan kerusakan sel liver. Aspergillus flavus biasanya mudah tumbuh pada berbagai bahan makanan yang tidak disimpan secara benar, termasuk bahan herbal pada jamu yang mudah rusak karena pengaruh kelembapan.
Aktivitas antioksidan yang kuat terbukti ditunjukkan berbagai ekstrak serbuk buah anis bintang dan minyak asiri kandungannya. Khasiat yang sama juga ditunjukkan melalui uji aktivitas antiradang. Trans anethole yang terkandung di dalam minyak asiri buah pun terbukti menunjukkan aktivitas antiradang. Berbagai hasil uji itu dapat menjadi dasar yang menunjang pemakaian turun-temurun buah anis bintang sebagai obat batuk. Hasil tersebut juga memberikan peluang bagi pembuatan obat penekan batuk dari bahan alam.
Kosmetik Berbahan Anis Bintang
Peluang anis bintang sebagai bahan dasar produk kosmetik tidak terlepas dari incaran peneliti. Itu disebabkan adanya kandungan minyak asiri, yang memang selalu menarik perhatian dunia kosmetik. Uji aktivitas antibakteri, antijamur, antioksidan, dan antiradang kandungan utama trans anethole sudah dilakukan.
Hasilnya menunjukkan potensi yang cukup kuat sebagai bahan produk kosmetik. Namun, kehati-hatian tetap perlu dilakukan terhadap kemungkinan terjadinya reaksi alergi pada kulit. Agar aman, sebaiknya dilakukan ’’patch test” untuk mendeteksi kemungkinan reaksi alergi pada orang yang berkulit sensitif.
Keamanan Pemakaian
Ulasan ilmiah peneliti Polandia menyatakan, pemakaian buah anis bintang dan minyak asiri kandungannya itu aman. Disebutkan melalui ulasan itu tentang laporan The European Medicines Agency yang menyatakan buah dan minyak asiri tersebut dapat digunakan sebagai obat penekan batuk. Itu adalah bagian dari upaya pengobatan diri sendiri sebelum memutuskan berkonsultasi dengan dokter. Rekomendasi dosis harian buah adalah 3 gram dan untuk minyak asiri 0,3 gram. (*)
Pemanfaatan Buah
– Gunakan buah anis bintang sebagai rempah pada berbagai masakan secara tidak berlebih.
– Pastikan selalu mendapatkan buah yang berkualitas baik.
Wedang Berbahan Buah Anis Bintang
– Penggunaan bersama rempah lain dalam minuman dapat menambah kehangatan tubuh.
– Campurkan berbagai bahan, termasuk cengkih, kayu manis, dan kapulaga.
Cengkih | 2 butir
Kayu manis | 3–5 cm
Kapulaga | 1 butir
Pekak | 1 buah
Air | 500 ml
Gula batu | secukupnya
Cara Membuat
– Bersihkan semua bahan, masukkan | ke dalam panci, tambahkan air.
– Panaskan dalam api berkekuatan sedang hingga mendidih.
– Kecilkan api dan lanjutkan pemanasan selama 5 menit.
– Saring, siap dihidangkan dengan gula batu sebagai pemanis.
Dari berbagai sumber
*) Prof Dr Apt Mangestuti Agil MS, Guru besar Botani Farmasi dan Farmakognosi Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, Kanal Kesehatan Prof Mangestuti
Sumber: www.jawapos.com