JawaPos.com – Masalah sendi dan nyeri tulang saat ini sudah bergeser ke usia muda yakni 30-40 tahun. Bukan hanya usia, di era modern saat ini, gaya hidup tak sehat, kurang gerak dan olahraga menjadi keseharian anak muda seperti gen-Z dan milenial.
Ada berbagai macam masalah nyeri sendi dan tulang yang umum dikeluhkan oleh masyarakat. Konsultan Bedah Ortopedi, Tulang Belakang, dan Trauma dr Lim Sze Wei dan Konsultan Bedah Ortopedi, Artroplasti dan Olahraga Dato Badrul Shah Badaruddin dari ALTY Orthopaedic Hospital rumah sakit spesialistik ortopedi Malaysia menyoroti pentingnya menjaga kesehatan tulang sejak dini untuk mencegah penyakit kronis jangka panjang, bahkan sampai masa penuaan terjadi.
Kedua Konsultan Ortopedi tersebut juga mendorong lebih banyak orang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan tulang yang memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi tanda-tanda awal kondisi seperti radang sendi dan osteoporosis. Mereka menganjurkan agar penderita nyeri baik di tulang belakang maupun persendian segera menemui dokter spesialis ortopedi untuk mencegah nyeri lebih lanjut dan efek jangka panjang yang mungkin menimpa mereka di usia tua.
“Untuk memastikan kesehatan tulang yang baik, penting untuk sering berolahraga dan menjaga nutrisi yang baik. Tanpa ini, sendi dan tulang belakang kita yang merupakan struktur penting dari tubuh kita, bisa terpengaruh,” kata para ahli kepada wartawan, Kamis (8/12).
Berikut jenis-jenis masalah pada tulang dan sendi. Pengobatannya disesuaikan dengan derajat keparahan pasien.
1. Low Back Pain
Ancaman penyakit daerah punggung hingga ke pinggang atau disebut dengan istilah Low Back Pain sudah bergeser ke usia muda bukan lagi lansia.
Keluhan yang ditimbulkan bermacam-macam seperti nyeri di pinggang, tidak bisa bergerak leluasa, otot tegang, pusing, hingga kesemutan. Low back pain 80-90 persen terjadi otot dan ligamen. Gejala Low Back Pain dan cara pengobatannya ditentukan dengan derajat keparahan pasien. Pasien dengan keluhan gejala ringan, akan menghilang dengan istirahat.
Gejalanya seperti pegal-pegal di bagian pinggang bawah, nyeri lokal. Biasanya diperberat aktivitas. Nyeri terasa berkurang saat istirahat. Rasa sakit dan tak nyaman saja. Faktor risiko Low Back Pain yakni usia, riwayat jatuh, berat badan berlebih, posisi dominan membungkuk, dan terlalu sering mengangkat benda yang berat.
2.ACL
Pada lutut ada 4 urat yang berperan terhadap kestabilan sendi. Dari keempat ligamen tersebut yang paling rentan mengalami cedera adalah ACL atau Anterior Cruciate Ligament
Fungsi ACL membantu menjaga stabilitas rotasi lutut dan mencegah tibia (tulang kering) bergeser di depan tulang paha. Cedera ACL termasuk salah satu jenis cedera lutut paling umum, sekitar 40 persen dari semua cedera terkait olahraga.
Editor : Dinarsa Kurniawan
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Sumber: www.jawapos.com